Flora KlinikFarma – Tanaman hias indoor tidak hanya memperindah ruangan, tetapi juga membantu meningkatkan kualitas udara di dalam rumah. Bagi Anda yang baru memulai hobi merawat tanaman atau memiliki jadwal yang padat, memilih tanaman yang mudah dirawat adalah langkah yang bijak. Berikut ini adalah 10 tanaman hias indoor yang mudah dirawat di rumah.
1. Lidah Mertua (Sansevieria)
Deskripsi
Lidah mertua adalah salah satu tanaman hias indoor yang paling populer karena kemampuannya bertahan dalam kondisi minim cahaya dan jarang disiram.
Perawatan
- Cahaya: Tahan terhadap cahaya rendah hingga terang tidak langsung.
- Penyiraman: Siram sebulan sekali atau saat tanah sudah benar-benar kering.
2. Pothos (Epipremnum aureum)
Deskripsi
Pothos dikenal sebagai tanaman yang sangat mudah tumbuh dan bisa bertahan dalam berbagai kondisi lingkungan.
Perawatan
- Cahaya: Toleran terhadap cahaya rendah, tapi tumbuh lebih baik dengan cahaya tidak langsung.
- Penyiraman: Biarkan tanah mengering antara penyiraman.
3. Spider Plant (Chlorophytum comosum)
Deskripsi
Spider plant adalah tanaman hias dengan daun panjang yang menjuntai, cocok ditempatkan di pot gantung.
Perawatan
- Cahaya: Memerlukan cahaya terang tidak langsung.
- Penyiraman: Siram secara teratur, namun pastikan tanah tidak tergenang air.
4. ZZ Plant (Zamioculcas zamiifolia)
Deskripsi
ZZ Plant adalah tanaman hias dengan daun hijau mengkilap yang sangat tahan banting.
Perawatan
- Cahaya: Cocok dengan cahaya rendah hingga sedang.
- Penyiraman: Siram setiap 2-3 minggu sekali, biarkan tanah kering di antara penyiraman.
5. Peace Lily (Spathiphyllum)
Deskripsi
Peace lily dikenal dengan bunga putihnya yang elegan dan kemampuannya menyaring racun udara.
Perawatan
- Cahaya: Cahaya rendah hingga sedang.
- Penyiraman: Jaga agar tanah tetap lembab, tetapi tidak terlalu basah.
6. Philodendron
Deskripsi
Philodendron adalah tanaman dengan daun hijau besar yang dapat tumbuh subur di dalam ruangan.
Perawatan
- Cahaya: Cahaya terang tidak langsung.
- Penyiraman: Siram saat bagian atas tanah sudah kering.
7. Snake Plant Moonshine (Sansevieria trifasciata ‘Moonshine’)
Deskripsi
Varietas lain dari lidah mertua dengan daun berwarna hijau keperakan yang menarik.
Perawatan
- Cahaya: Tahan terhadap cahaya rendah hingga terang tidak langsung.
- Penyiraman: Siram setiap 3-4 minggu sekali atau saat tanah benar-benar kering.
8. Rubber Plant (Ficus elastica)
Deskripsi
Tanaman karet memiliki daun besar dan tebal yang memberi nuansa tropis pada ruangan.
Perawatan
- Cahaya: Cahaya terang tidak langsung.
- Penyiraman: Siram secara teratur, biarkan tanah mengering sedikit di antara penyiraman.
9. Monstera Deliciosa
Deskripsi
Monstera deliciosa, atau tanaman janda bolong, memiliki daun besar berlubang yang unik.
Perawatan
- Cahaya: Cahaya terang tidak langsung.
- Penyiraman: Siram saat bagian atas tanah mengering.
10. Cast Iron Plant (Aspidistra elatior)
Deskripsi
Tanaman besi cor dikenal karena kemampuannya bertahan di kondisi yang sangat minim cahaya dan perawatan.
Perawatan
- Cahaya: Tahan terhadap cahaya rendah.
- Penyiraman: Siram secara teratur, biarkan tanah mengering di antara penyiraman.
Memilih tanaman hias indoor yang mudah dirawat dapat membuat pengalaman merawat tanaman menjadi menyenangkan dan tidak merepotkan. Tanaman-tanaman yang disebutkan di atas adalah pilihan yang sangat baik untuk pemula maupun mereka yang memiliki jadwal sibuk. Dengan perawatan yang minimal, Anda bisa menikmati keindahan dan manfaat dari tanaman hias di dalam rumah. Selamat mencoba!